Belajar mengontrol diri dan berkata positif
Senin,30 Januari 2017
Belajar memperbaiki diri dalam berkomunikasi dengan syaina adalah tantangan bagi saya.Ketika dihadapkan dengan sikap syaina yang unik,kata-kata positif seringkali mental dan loss control.Fokus pada masalah bukan pada solusi.Saya sedang dalam proses belajar mengontrol diri dalam berkata dan bertindak.
Beberapa catatan untuk saya adalah
- Menghindari kata "jangan/tidak boleh".Prinsipnya semua boleh asal tidak bertentangan dengan aqidah dan tidak mengancam jiwa atau keselamatan.Sebagai fasilitator,saya wajib memberikan kesempatan syaina mencoba,mengamati dan mengawasi kegiatannya.
- Tidak melabeli anak dengan sering mengatakan nakal/rewel.Prinsipnya tidak ada anak yang nakal/rewel tetapi ada keinginan anak yang belum dapat diungkapkan dengan jelas pada saya.
- Tidak membenturkan sifat/sikap anak dengan adab buruk.Misalnya mengganti memanggil si cerewet dan diubah dengan panggilan si presenter.
- Tidak mematikan intellectual curiosity syaina dengan mengatakan "Tidak tahu" pada sesuatu yang menjadi objek belajarnya.Biasanya saya ajak mencari tahu lewat buku/video/media lainnya.
- Berlatih untuk tidak berbicara dengan intonasi tinggi kepada syaina.
- Tidak mengancam anak dan memaksa menuruti kemauan saya tanpa menghiraukan pendapatnya.
- Menerima apapun respon anak terhadap pesan yang saya sampaikan.Mencari cara lain agar anak lebih memahami pesan yang saya sampaikan.
- Tidak spontan langsung menyalahkan anak walaupun benar ananda keliru apalagi sampai menyudutkannya.Mencari waktu yang tepat untuk menasehati dan meluruskan kesalahannya.
- Tidak berkata bohong kepada syaina.
- Tidak membandingkan syaina dengan anak/orang lain.
- Menghindari menggegas anak.Mengganti kata "Ayo cepetan" dengan kata ajakan yang baik.Misalnya:
Ayo cepetan mandi (nada suara menggegas)
Diganti dengan:
yuk mandi,umi seneng kalau syaina rajin mandi.Wangi,bersih dan cantik (ekspresi wajah senyum dan intonasi suara lembut,kontak mata dengan anak dan mensejajarkan dengan tinggi badan anak)
12. Mengubah kata "TIDAK BISA" menjadi "BISA".Mencoba terus menumbuhkan rasa percaya diri pada syaina,menurut saya penting.
Ketika syaina berkata
Mi,aku tidak bisa gunting
Saat itu saya harus meyakinkan syaina bahwa ananda pasti bisa melakukannya.
Syaina bisa,yuk dicoba lagi
Moment ketika syaina berhasil menggunting kemasan obat dan menata dalam wadah. |
#hari6
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip
Tidak ada komentar:
Posting Komentar